Pages

Jumat, 23 Mei 2014

DESKRIPSI MAGANG LEM DEPARTEMEN PENGMAS

“Magang LEM” merupakan salah satu program dan kegiatan LEM FK yang bertujuan untuk mencari dan membentuk kader-kader baru yang memiliki komitmen dan dedikasi lebih kepada lembaga, khususnya Lembaga Eksekutif Mahasiswa FK UII. Magang LEM tahun 2014 merupakan magang LEM perdana yang telah dipersiapkan secara matang untuk memfasilitasi mahasiswa yang ingin bergabung, mengabdikan dirinya dan bersama-sama berjuang mengembangkan kelembagaan di FK UII. Magang LEM diikuti oleh seluruh departemen LEM FK UII dan salah satunya adalah Departemen Pengembangan Masyarakat (Pengmas). Magang LEM Departemen Pengmas bertujuan untuk mewadahi teman-teman mahasiswa yang benar-benar mau mengabdi, mengembangkan dan bersama-sama bekerja dengan masyarakat dengan harapan ke depannya dapat membentuk karakter-karakter yang peka, tanggap dan peduli akan kebutuhan masyarakat di sekitarnya.
            Magang LEM Departemen Pengmas awalnya diikuti oleh 21 orang magangers dan Departemen Pengmas merupakan departemen dengan magangers terbanyak diantara departemen yang lainnya. Hal ini mencerminkan bahwa tidak sedikit mahasiswa FK yang peduli terhadap masyarakat dan lembaga khususnya Departemen Pengmas di FK UII. Namun seiring berjalannya waktu beberapa magangers tidak mampu menjaga komitmennya sehingga hanya tersisa 14 orang yang masih bertahan. Ke-14 teman-teman kita ini adalah calon penerus yang luar biasa, karena walaupun dalam kondisi kegiatan akademik yang sangat padat mereka masih bisa meluangkan waktunya untuk belajar mengabdi di masyarakat.
Kegiatan Magang LEM Departemen Pengmas dilaksanakan pada tanggal 25 maret 2014 yang bertempat di ruang Pre-klinik lantai 2 kampus FK UII. Secara umum materinya terbagi menjadi 5 sesi dan diisi oleh 5 orang pemateri luar biasa,yang berasal dari internal kampus dan ada dari luar kampus UII yang tujuannya adalah untuk memberikan nuansa berbeda. Baik dari dalam maupun luar kampus pemateri memiliki latar belakang dan pernah berkecimpung dalam pengmas. Pertama adalah mbak Alifa dari FK UNS, salah satu Pengurus Harian Nasional ISMKI. Dalam materinya disampaikan mengenai Community Development dan Pengmas secara umum. Dalam materi ini disampaikan bahwa Pengmas tidak hanya mengabdi untuk masyarakat, melainkan mengajak masyarakat untuk bekerjasama mencapai tujuan yang mereka harapkan. Pemateri kedua adalah mas Bimo yang merupakan salah satu staff Pengmas FK UII. Beliau menyampaikan mengenai mekanisme tanggap bencana yang dilakukan oleh Departemen Pengmas dan LEM FK pada umumnya. Pemateri ketiga adalah Farid yang merupakan perwakilan dari Pengurus Harian Wilayah III Bidang Community Empowerment dan merupakan salah satu staff Departemen Pengmas FK UII. Dalam materinya disampaikan mengenai arahan Pengmas dari wilayah untuk Pengmas yang ada di institusi. Materi keempat disampaikan oleh Mayang yang juga merupakan salah satu staff Departemen Pengmas. Pada kesempatan tersebut disampaikan mengenai program kerja Departemen Pengmas selama 1 tahun kepengurusan serta bagaimana pencapaian dari tiap-tiap program kerja yang telah dilaksanakan. Kegiatan diskusi dengan pemateri ditutup oleh Mas Ramdhan yang merupakan Kepala Departemen Pengmas dan merupakan Wakil Sekretaris Wilayah III ISMKI. Di sini disampaikan mengenai Crisis Center (salah satu program dari ISMKI) dan disampaikan mengenai tugas-tugas yang diberikan kepada magangers, yaitu meliputi sosialisasi program Crisis Center (CC) dan pemecahan masalah terhadap beberapa kasus yang telah diberikan sebelumnya.
Salah satu tugas yang diberikan kepada para magangers adalah membahas isu yang sedang ramai diperbincangan sekarang ini. Yakni terkait isu Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) dan Non communicable disease (NCD). Dari kedua isu tersebut diharapkan muncul gagasan dan ide untuk mengurangi kasus tersebut khususnya lingkup yang terdekat adalah Yogyakarta dikemudian hari dan bukan tidak mungkin untuk Indonesia kelak.

            Kegiatan Magang LEM Departemen Pengmas bukan hanya semata-mata untuk mencari kader sebegai penerus tonggak estafet kelembagaan saja, tapi lebih dari itu kita ingin menumbuhkan jiwa-jiwa mahasiswa yang memiliki kepedulian kepada masyarakat yang besar dengan ilmu yang dimiliki karena kita kelak sebagai seorang dokter akan lebih sering berinteraksi dan mengabdi dengan yang namanya masyarakat. Memang banyak orang hanya berfikir bahwa berlembaga akan mendapatkan banyak keuntungan pribadi tidak sepenuhnya salah, tapi akan cenderung membuat lembaga tersebut stagnan ketika semuanya anggotnya berharap demikian. Tapi ubahlah mindset tersebut untuk membuat lembaga ini selalu lebih baik tiap waktunya dengan memberikan kontribusi maksimal didalamnya. Salah satu slogan yang mungkin sedikit tapi akan berefek besar pada lembaga adalah “Jangan tanyakan apa yang telah lembaga berikan pada kita, tetapi tanyakan kepada diri kita masing-masing apa yang telah kita berikan untuk lembaga J”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

About

Wadah Penyaluran Inspirasi | Gedung Costa Jalan Kaliurang KM 14 Yogyakarta