Pages

Senin, 13 Oktober 2014

MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Manajemen Sumber Daya Manusia

Fungsi HRD:
1.       Staffing (recruitment dan selection)
2.       Human Resource planning
3.       Memberi kesempatan yang rata pada karyawan
4.       Melindungi luar dalam (kesehatan, dan kesejahteraan saat bekerja)
5.       Mengembangkan dan training karyawan
HRD atau PSDM jika dalam institusi memiliki 10 peran:
1.       Recruitment
Apabila di LEM Fakultas Kedokteran PSDM memiliki peran merekrut mahasiswa untuk masuk ke  LEM FK UII. Perekrutan ini tidak secara instan namun dilihat dari awal yaitu mulai dari Aorta kemudian LKMM Makrab dan seterusnya. Namun pada akhirnya perekrutan diumumkan dan dilakukan pendaftaran fungsionaris LEM FK UII. Dalam perekrutan ini harus diperhatikan spesifikasi masing-masing departemen, job desk masing-masing.
2.       Selection
Setelah pendaftaran ditutup, dilakukanlah seleksi. Seleksi ini bisa juga dimulai dari Aorta namun tidak secara spesifik langsung menerima namun hanya melihat calon-calon yang kira-kira mampu. Seleksi idealnya memang tidak dilihat hanya dalam satu dua hari. Namun idealnya mencakup tes secara singkat, interview, calon mempresentasikan sesuatu, diberikan tugas yang bisa juga disisipkan pada proses magang, tes psikometrik, dan attitude test.
3.       Employment Legislation
PSDM harus mampu memberi kesempatan yang sama pada fungsionaris, tidak mendiskriminasi, melindungi kesehatan maupun keamanan fungsionaris, dan menjaga kesatuan LEM FKUII sendiri.
4.       Discipline
Karena PSDM berfungsi mengembangkan SDM maka mereka harus disiplin dan memberikan contoh pada orang lain terlebih dahulu.
5.       Development
PSDM harus mampu mengembangkan SDM contohnya dengan adanya LKMM Makrab, UTB, dan sebagainya. PSDM harus memberi kesempatan fungsionaris untuk menemukan keahliannya, dan mengembangkan dirinya.
6.       Training
Gunanya juga untuk mengembangkan SDM dengan adanya training dan untuk meningkatkan efisiensi kerja fungsionaris.
7.       Reward Systems
Di LEM FK UII hal ini sudah diterapkan dengan  adanya LEM awards, sistem ini dapat membuat fungsionaris merasa dihargai atas hasil kerjanya sehingga di kemudian hari akan lebih maksimal dalam berkarya.
8.       Trade Unions
PSDM sebagai role model, dan ‘tempat curhat’ para fungsionaris karena fungsinya untuk mempersatukannya.
9.       Productivity
Untuk melihat produktivitas para fungsionaris perlu adanya evaluasi, apa saja yang dilakukan dalam rentang waktu misalkan satu bulan dan apa saja outputnya.

Sekarang ini PSDM memiliki beberapa tantangan yaitu adanya perubahan, kompetisi ekonomi global, kesenjangan ketrampilan, dibutuhkan long life learning, dan membutuhkan organizational learning. Disamping tantangan yang makin sulit tersebut tidak mungkin selamanya kita menjadi bagian PSDM, pasti dibutuhkan seorang pengganti. Prinsipnya adalah coaching, mentoring, and competency. Kita harus mengajari calon pengganti  untuk mensupport cara pandang atau meninjau dan praktek-prakteknya. Selain itu kita harus memberi pengajaran secara terstruktur untu mengembangkan keprofesionalan calon pengganti. Kemudian mentoring diakukan supaya tidak melenceng dari ranah kerja. Setelah  itu dibutuhkan kompetensi dari calon pengganti itu sendiri dan kemampuannya mengembangkan diri. Kompetensi ini terdiri dari skills, knowledge, dan self concept (attitude).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

About

Wadah Penyaluran Inspirasi | Gedung Costa Jalan Kaliurang KM 14 Yogyakarta